Kabupaten Cirebon, CN,–
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., melakukan kunjungan dan ceramah Kamtibmas di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Jauhariyyah Balerante, Desa Balerante, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon. Kegiatan ini diikuti oleh 215 santri serta dihadiri oleh Pj Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, yang turut memberikan motivasi kepada para santri.
Dalam ceramahnya, Kapolresta Sumarni menekankan pentingnya peran kepolisian dalam melindungi generasi muda agar menjadi pemimpin masa depan yang bermanfaat bagi bangsa dan negara. Ia mengingatkan para santri agar menjauhi tindakan negatif seperti tawuran, bullying, dan penyalahgunaan narkoba yang dapat merusak masa depan.
“Polisi setiap hari masih menemukan anak-anak yang terlibat tawuran, kejahatan seksual, dan tindak pidana lainnya. Jangan sampai ada di antara kalian yang menjadi korban atau pelaku, karena itu akan menghambat cita-cita kalian,” ujarnya.
Kapolresta juga menjelaskan tiga tugas utama Polri, yaitu memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat. Ia berharap para santri dapat berkontribusi dalam menjaga ketertiban dan membangun masa depan yang lebih baik.
Dalam pesannya, Sumarni menyampaikan bahwa kunci kesuksesan seseorang terletak pada ibadah kepada Tuhan dan bakti kepada orang tua. Selain itu, ia mengajak para santri untuk disiplin, giat belajar, dan menjauhi hal-hal yang bertentangan dengan hukum.
“Penyalahgunaan narkoba sangat merugikan, baik bagi kesehatan maupun masa depan. Anak-anak remaja harus bisa menggunakan akal dan pikirannya untuk membedakan mana yang baik dan buruk,” tegasnya.
Selain itu, Kapolresta juga mengingatkan pentingnya tertib berlalu lintas, menggunakan helm saat berkendara, serta menghindari penggunaan knalpot brong demi keamanan dan kenyamanan bersama.
Pelatihan Barista
Polresta Cirebon juga mengadakan pelatihan ekonomi kreatif bertajuk Pelatihan Barista bagi para santri. Kegiatan ini merupakan bagian dari Haul Akbar KH. Jauhar Arifin ke-84 serta mengenang para sesepuh Balerante.
Kapolresta Sumarni menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan memberikan keterampilan bagi santri agar mereka memiliki bekal usaha di masa depan. Para peserta diberikan pelatihan dasar pembuatan kopi, mulai dari pemilihan biji, penggilingan, hingga penyajian kopi ala barista profesional.
“Kami ingin santri tidak hanya memiliki bekal ilmu agama, tetapi juga keterampilan yang bisa dikembangkan menjadi usaha mandiri,” ungkapnya.
Pj Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, juga turut menyampaikan pesan motivasi kepada para santri. Ia menekankan pentingnya kedisiplinan, kerja keras, serta kebersamaan dalam mencapai kesuksesan.
(Andi/CN)
