NUSANTARA, (CN).-
Pertahanan udara mempunyai peran sangat penting. Sebab, pertahanan udara dapat digunakan untuk melindungi darat dan laut.
Betapa pentingnya pertahanan udara, membuat Indonesia terus menguatkan TNI AU. Di ASEAN, militer udara Indonesia bisa dibilang yang terbaik.
Apalagi, TNI AU memiliki sistem pertahanan udara yang tak kalah canggih dengan adanya Iron Dome. Iron Dome Indonesia adalah NASAMS atau National Advanced Surface to Air Missile System.
Indonesia juga punya pangkalan udara yang mumpuni yakni Lanud Halim Perdanakusuma dan Lanud Iswahjudi yang berada Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur (Jatim).
Tiga Skadron Tempur Lanud Iswahjudi tergabung dalam Satuan Tugas Pesawat Tempur Latsida 2024, baik Skadron Udara 3 dengan pesawat F-16 AM/BM Fighting Falcon, Skadron Udara 14 dengan pesawat F-16 C/D Fighting Falcon dan Skadron Udara 15 dengan pesawat T-50i Golden Eagle, yang siap melaksanakan misi operasi udara.
Ini yang mendasari para wartawan Cirebon datang ke Magetan. Untuk melihat langsung salah satu pangkalan udara yang dimiliki Indonesia dan tentu saja menambah wawasan serta pengetahuan tentang pertahanan udara.
Kegiatan bertajuk media gathering ini difasilitasi Pemerintah Kota Cirebon melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (DKIS). Media gathering dijadwalkan dua hari pada Kamis-Jumat (16-17 Januari 2025).
Perjalanan dari Cirebon yang dipimpin langsung Kepala DKIS, Ma’ruf Nuryasa menuju ke Solo dulu kemudian ke Kabupaten Magetan, Jawa Timur, dengan tujuan Lanud Iswahjudi. Ada sekira 50 wartawan cetak dan elektronik yang ikut serta.
“Kegiatan ini untuk menambah pengetahuan dan wawasan para wartawan tentang pertahanan udara, khususnya kekuatan yang ada di Lanud Iswahjudi. Ini usulan dari wartawan yang kami respon. Kegiatan ini juga didukung Pj. Wali Kota Cirebon, Pak Agus Mulyadi, yang direncanakan ikut hadir saat acara di Lanud Iswahjudi,” tandas kepala DKIS.
(Noli/CN)
