Kabupaten Cirebon, CN,–
Duka mendalam menyelimuti kawasan Gunung Kuda, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon. Longsor yang terjadi Jumat (30/5/2025) bukan cuma menyisakan puing, tapi juga kehilangan mendalam bagi keluarga para korban.
Di tengah suasana haru itu, Wakil Bupati Cirebon, H. Agus Kurniawan Budiman — yang akrab disapa Jigus — datang langsung ke lokasi. Bukan sekadar simbolik, Jigus hadir membawa santunan sekaligus harapan untuk para korban dan keluarganya.
“Kami hadir bukan cuma untuk formalitas. Ini bentuk empati dan tanggung jawab kami kepada warga yang terdampak. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya,” ujar Jigus saat memberikan keterangan pada Sabtu (31/5/2025).
Jigus menyempatkan diri mengunjungi rumah salah satu korban. Tangannya tak henti menjabat, matanya penuh simpati. Ia juga memimpin doa untuk para korban agar mendapat tempat terbaik di sisi-Nya.
Tak hanya datang dan mendoakan, Jigus menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Cirebon sedang bergerak cepat. Total ada 213 kepala keluarga yang terdampak langsung — mayoritas mereka yang menggantungkan hidup dari aktivitas di Gunung Kuda.
“Kami sudah koordinasi dengan Pak Camat dan relawan. Data awal menunjukkan 213 KK terdampak. Ini bukan cuma soal bantuan hari ini, tapi juga soal masa depan mereka,” jelasnya.
Jigus juga memberi sinyal bahwa jika ke depan kawasan Gunung Kuda tak lagi bisa difungsikan seperti semula, maka pemerintah siap turun tangan dengan program pembinaan dan pendampingan. “Kami nggak mau cuma kasih bantuan sesaat. Kalau memang Gunung Kuda ditutup, kita harus pastikan mereka bisa tetap hidup layak,” tambahnya.
Aksi cepat Jigus menuai banyak respons positif, terutama karena ia juga menyampaikan apresiasi ke para relawan, TNI, Polri, BPBD, dan warga yang kompak membantu sejak awal.
“Gotong royong kita ini luar biasa. Terima kasih untuk semua yang sudah turun tangan. Di masa sulit seperti ini, solidaritas adalah kekuatan terbesar kita,” tutupnya. (Andi/CN)