KABUPATEN CIREBON, (CN).-
Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cirebon telah mengusulkan sekitar 128 orang calon kepala SD ke Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk ditetapkan menjadi kepala sekolah (SD).
Mereka merupakan figur-figur yang telah memenuhi syarat untuk kepala kepsek, terutama pada guru penggerak. Para calon kepsek itu pun sudah diserahkan datang ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Cirebon, H. Ronianto, S.Pd., M.M., didampingi Sekretaris Dinas (Sekdis), Yadi Supriyadi, S.Sos., M.Pd., pihaknya tinggal menunggu persetujuan dari kemdikdasmen.
“Sudah diusulkan ke kemendikdasmen dan BKPSDM, tinggal persetujuan dan dilantik. Mereka akan mengisi posisi kepala sekolah yang kosong karena pensiun dan meninggal dunia. Kami berharap prosesnya tidak lama agar posisi yang kosong cepat terisi kepala sekolah definitif,” lanjut Ronianto kepada media Caruban Nusantara, Senin (26/5/2025).
Kadisdik memastikan kekosongan kepala sekolah tidak mengganggu proses kegiatan belajar mengajar (KBM), administrasi sekolah maupun operasional di lapangan.
“Sementara diisi pelaksana tugas atau plt yang mempunyai kewenangan sama dengan definitif. Jadi, tidak ada masalah dalam pelaksanaan di lapangan. Tapi, kita tetap segera mengusulkan kepala sekolah definitif,” ujarnya.
Pihaknya belum bisa memastikan kapan persetujuan dari kemdikdasmen akan turun. Tapi, tentu tidak lama lagi karena tinggal proses persetujuan.
“Ya tentu di sana melakukan verifikasi teelebih dahulu. Kita tunggu saja, semoga tidak lama. Setelah persetujuan dari kemdikdasmen turun, kami langsung koordinasi dengan BKPSDM dan melapor ke Pak Bupati Imron. Harapannya, para calon kepala sekolah itu segera dilantik definitif,” pungkas Ronianto.(Noli/CN)
