IMCI Kritisi 100 Hari Kerja Imron-Agus, Korlap Aksi : Cirebon Peteng!

Ikatan Mahasiswa Cirebon Indonesia (IMCI) melakukan aksi demo pada Jumat (16/5/2025), menyampaikan kritik 100 hari kerja Imron-Agus.* (Foto : Ist/CN)

KABUPATEN CIREBON, (CN).-

Aksi demo terjadi di Taman Parkir Sumber, Kabupaten Cirebon, pada Jumat (16/5/2025), yang dilakukan Ikatan Mahasiswa Cirebon Indonesia (IMCI).

Para mahasiswa melakukan aksi demonya Jumat siang, dengan membawa spanduk dan poster bertuliskan “Cirebon Peteng”, “Cerbon Mau Dibawa Kemana”, “100 Hari Kerja Rakyat Masih Disakiti” dan lainnya.

Mereka juga membakar ban dan melakukan orasi yang berisi kritikan 100 hari kerja masa kepemimpinan Bupati Cirebon, H. Imron dan Wakil Bupati Cirebon, H. Agus Kurniawan Budiman.

Koordinator aksi, Ajat Sudrajat mengatakan, infrastruktur menjadi masalah yang perlu mendapat perhatian khusus bagi pasangan Imron-Agus.

“Banyak jalan rusak, dugaan KKN, pelayanan publik masih buruk, angka kemiskinan cukup tinggi dan peredaran atau penjualan minuman beralkohol,” tandasnya.

Para mahasiswa yang dalam aksinya membakar ban, menyebut “Cirebon Peteng” yang sesungguhnya terjadi di Kabupaten Cirebon.

Para mahasiswa yang tergabung dalam IMCI berkomitmen untuk mengawal kepemimpinan Imron-Agus. Mereka juga terus menyampaikan kritikan demi Kabupaten Cirebon lebih baik.

“Aksi IMCI tidak hanya di sini, tapi juga minta audiensi dengan para kepala dinas yang terkait untuk mendapatkan penjelasan tentang masalah-masalah yang ada,” ujarnya.

Aksi demo IMCI ini berlangsung cukup kondusif, dengan pengawalan dari aparat kepolisian dan TNI. Usai menyuarakan penilaian terhadap 100 hari kerja Imron-Agus, para mahasiswa membubarkan diri dengan tertib.(Noli/CN)

Iklan Premium
Exit mobile version