KABUPATEN CIREBON, (CN).-
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Cirebon, H. Ronianto, S.Pd., M.M., mengatakan, pihaknya akan berjuang maksimal agar anggaran perbaikan ruang kelas untuk SD tidak dikurangi.
“Pembahasan efisiensi masih berlangsung, kami tentu berharap tidak dikurangi. Kalau bisa ya lebih diprioritaskan atau ditambah, karena masih banyak ruang kelas yang harus diperbaiki,” ujarnya kepada wartawan Caruban Nusantara pada Jumat (7/3/2025).
Didampingi Kabid SD, Andry, disampaikan bahwa ada 745 ruang kelas SD yang harus diperbaiki. Bila diprioritaskas semuanya, dibutuhkan anggaran Rp 100 miliar.
Namun demikian, pihaknya menyadari kemampuan APBD Kabupaten Cirebon belum bisa menyelesaikan 745 ruang kelas yang perlu diperbaiki.
“Untuk bantuan dari pusat dan provinsi juga belum ada kejelasan berapa yang kita dapat. Efisiensi anggaran masih dibahas, semoga untuk perbaikan ruang kelas tidak berkurang,” tandasnya lagi.
Ronianto mengungkapkan, pihaknya mengajukan sebesar Rp 60 miliar ke Provinsi Jawa Barat. Sempat muncul angka yang akan dikucurkan, tapi kemudian menjadi tidak tentu ketika perintah efiensi diberlakukan
“Kita sempat berbunga-bunga ketika sudah ada angka dari bantuan provinsi, namun menjadi abu-abu karena ada efisiensi. Ya, kita berharap dan berdoa tetap mendapat bantuan dari pusat serta provinsi,” lanjutnya.
(Noli/CN)