PT KAI Daop 3 Cirebon Tingkatkan Keamanan dan Keselamatan Selama Masa Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

Dalam rangka menghadapi masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 3 Cirebon terus berupaya meningkatkan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api.* (foto: Ist/CN)
banner 120x600

Kota Cirebon, (CN),-
Dalam rangka menghadapi masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 3 Cirebon terus berupaya meningkatkan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api. Salah satu langkah yang diambil adalah melakukan inspeksi mendadak (sidak) di pos jaga perlintasan sebidang kereta api yang tersebar di wilayah Daop 3 Cirebon.

Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul, menjelaskan bahwa sidak ini dilakukan secara acak dan akan berlangsung mulai 23 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025, seiring dengan masa posko angkutan Natal dan Tahun Baru.

banner 325x300

“Kegiatan ini kami laksanakan untuk memastikan keselamatan perjalanan kereta api, memeriksa peralatan yang ada, dan memastikan kesiapsiagaan petugas, terutama pada jam rawan seperti malam hari,” ujar Rokhmad.

Selama kegiatan sidak, KAI juga mengingatkan petugas jaga lintasan (PJL) untuk selalu waspada, khususnya bagi mereka yang bertugas di malam hari. Petugas diminta untuk mematuhi lima budaya keselamatan, fokus pada pekerjaan sesuai dengan SOP yang berlaku, serta menjaga koordinasi dan komunikasi dengan petugas lain, baik di stasiun maupun di JPL kanan-kiri.

Lebih lanjut, Rokhmad menekankan pentingnya kesiapsiagaan petugas PJL dalam menjaga keselamatan perjalanan kereta api di perlintasan sebidang. Petugas ini memiliki peran vital dalam memastikan kelancaran perjalanan kereta api serta keselamatan pengguna jalan raya.

“PJL harus memiliki kedisiplinan tinggi dan selalu siap siaga dalam segala situasi. Keselamatan di perlintasan sebidang adalah tanggung jawab bersama, antara pemerintah, operator, dan pengguna jalan,” jelasnya.

KAI juga mengingatkan pengguna jalan untuk mematuhi aturan dan rambu lalu lintas di perlintasan sebidang, salah satunya adalah berhenti saat sinyal palang pintu berbunyi. Pengguna jalan diharapkan untuk selalu mendahulukan kereta api dan memberi hak utama kepada kendaraan yang melintas terlebih dahulu di rel.

“Kami juga mengimbau kepada pengguna jalan, terutama yang melintas di perlintasan sebidang tanpa palang pintu, untuk selalu berhenti, menengok kanan-kiri, dan memastikan rel aman sebelum menyeberang. Jika ada kereta yang akan melintas, pengendara wajib mendahulukan perjalanan kereta api,” tutup Rokhmad.

Dengan langkah-langkah ini, PT KAI Daop 3 Cirebon berharap dapat menciptakan perjalanan yang aman dan lancar selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru, serta mengurangi risiko kecelakaan di perlintasan sebidang.

(Andifafa/CN)

banner 400x150

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *