NUSANTARA, (CN).-
Presiden Republik Indonesia, Jenderal (Purn) Prabowo Subianto mengingatkan kepada insan pers, terutama wartawan dan pemilik media, agar terus menyuarakan kebenaran serta memberi informasi yang akurat kepada masyarakat.
Mantan Danjen Kopassus ini menegaskan pentingnya menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pers harus mengutamakan kepentingan bangsa, negara dan rakyat Indonesia.
“Kita junjung tinggi kebebasan pers, tapi harus tetap waspada terhadap upaya-upaya yang ingin memecahbelah NKRI dan persatuan rakyat Indonesia,” tandas presiden.
Pernyataan ini disampaikan Prabowo Subianto dalam video yang diunggah resmi dari kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Minggu (9/2/2025).
Video itu berisi khusus tentang ucapan selamat Hari Pers Nasional ke-78 tahun 2025 dan pesan maupun harapan presiden kepada insan pers diseluruh Indonesia. Di Indonesia, Hari Pers Nasional diperingati setiap 9 Februari.
Lebih jauh Presiden Prabowo mengungkapkan, pers Indonesia harus menjadi ganda terdepan dalam memerangi berita hoax, ujaran kebencian dan ketidakpercayaan terhadap sesama.
“Pers adalah pilar penting dalam kehidupan demokrasi. Saya memberi apresiasi terhadap kerja wartawan, insan pers dan media, yang sudah memberikan pengabdian serta dedikasi tinggi. Pers yang profesional dan integritas merupakan aset bangsa,” ujarnya.
Ia mengakui dunia pers sedang menghadapi berbagai dinamika, baik dari internal maupun eksternal. Meski begitu, wartawan dan insan media harus tetap waspada terhadap usaha-usaha yang ingin mengendalikan pemikiran maupun mempengaruhi opini-opini ke rakyat.
“Ada kecenderungan yang punya modal besar ingin menguasai media dan mempengaruhi masyarakat. Kita harus tetap waspada,” pungkasnya.(Noli/CN)