Kabupaten Cirebon,(CN),-
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menyebabkan air Sungai Cipager meluap dan membanjiri area sekitar, termasuk SDN 2 Gesik.
Akibatnya, hampir seluruh ruang kelas di sekolah tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah.
Kelas-kelas yang terdampak, terutama kelas 3A, 3B dan 4, terendam banjir, menyebabkan dinding dan lantai digenangi lumpur, Sabtu (18/1/2025).
Buku-buku pelajaran serta alat peraga olahraga dan IPA juga ikut terimbas musibah ini, mengakibatkan kerugian materiil yang cukup besar bagi pihak sekolah.
Para guru dan siswa di SDN 2 Gesik terlihat bahu-membahu membersihkan ruang kelas yang basah dan berlumpur, meskipun sebagian besar barang dan fasilitas tidak dapat diselamatkan.
Plt Kepala SDN 2 Gesik, Casmina yang turut terlibat dalam pembersihan, menyatakan, kerusakan ini sangat mengganggu proses belajar mengajar.
“Semoga ada perhatian dan bantuan dari pemerintah untuk memperbaiki kerusakan ini dan memastikan kegiatan belajar mengajar dapat segera kembali berjalan normal,” ujar Casmina saat diwawancarai.
Pihak sekolah juga mengimbau kepada masyarakat setempat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir yang masih bisa terjadi di wilayah tersebut. Pemerintah diharapkan segera turun tangan untuk memberikan bantuan yang diperlukan.
(Andifafa/CN)
