KOTA CIREBON, (CN).-
Terjalinnya komunikasi yang baik dan efektif antara elemen masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Cirebon (GRC) dengan Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, terkait polemik kenaikan pajak, diapresiasi Ketua GM FKPPI Kota Cirebon, Moh. Danny Jaelani.
Danny memberi acungan jempol kepada Wali Kota Effendi Edo yang didukung Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Cirebon yang bergerak cepat merangkul GRC untuk duduk bersama mencari solusi terkait kenaikan pajak.
“Bercermin dari kejadian di Pati, Jawa Tengah, aksi demo justeru banyak kerugiannya. Maka, langkah komunikasi lebih baik dibanding aksi demo. Kami bersyukur akhirnya aksi demo tidak dilakukan dan lebih mengedepankan duduk bersama mencari solusi. Kondusivitas daerah harus terus dijaga,” tandas Danny, yang juga Ketua Umum Payungsuci.
Dalam pandangan Danny, melalui forum komunikasi antara pemerintah dan masyarakat akan tercapai kesepakatan tentang kebijakan PBB.
“Forum komunikasi memungkinkan pemerintah dan masyarakat mencari solusi bersama yang dapat memenuhi kebutuhan keduabelah pihak,” lanjut dia.
Dengan berkomunikasi secara langsung, tambahnya, dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
“Hal positif yang dapat diambil dari situasi ini adalah masyarakat dengan pemerintah dapat berkomunikasi secara lebih baik dan efektif. Pemerintah juga dapat membuat keputusan yang lebih baik dengan mempertimbangkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Danny menyarankan ada wadah forum komunikasi unsur forkopimda bersama tokoh agama, masyarakat, seni dan budaya, ormas, OKP dan elemen lain.
Tujuan dapat membuka silaturahmi sehingga tidak ada komunikasi yang tersumbat.(Andi/CN)
