KABUPATEN CIREBON, (CN).-
Penanganan sampah masih menjadi persoalan di Kabupaten Cirebon. Bahkan, terjadi aksi warga yang marah hingga sampah dibuang di halaman Desa Kubangdeleg, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Kejadian ini pun mencuat dalam rapat kerja Komisi 3 DPRD Kabupaten Cirebon dengan Dinas Lingkungan Hidup (LH) pada Rabu (8/1/2025).
Rapat kerja dipimpin Ketua Komisi 3, Anton Maulana, S.T., M.M., didampingi Sekretaris Komisi 3, Lukman Hakim, S.H., beserta para anggota. Dari Dinas Lingkungan Hidup dipimpin kepalanya, Iwan Ridwan.
Ketua Komisi 3, Anton Maulana, S.T., M.M., meminta Dinas Lingkungan Hidup bisa menyelesaikan penanganan sampah dan membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat, khususnya desa-desa lokasi tempat pembuangan sampah.
“Kami berharap kejadian kemarin tidak terulang lagi. Dinas LH harus lebih baik lagi dalam penanganan sampah,” tandas politisi Partai Golkar ini.
Hal senada disampaikan Sekretaris Komisi 3, Lukman Hakim. Politisi PDI Perjuangan ini mengingatkan pentingnya membangun komunikasi dan sinergi yang baik antara Dinas LH dengan masyarakat sekitar lokasi tempat pembuangan sampah.
“Bila terdengar ada riak-riak masalah sampah di masyarakat, cepat turun dan atasi. Jangan sampai warga kesal dan marah. Bila komunikasinya baik, kejadian di Kubangdeleg bisa dicegah,” tambah Lukman.
Komisi 3 menginginkan ada program dan terobosan baru dari LH dalam penanganan sampah. Armada pengangkut sampah juga perlu ditambah karena masih kurang. Bila dalam APBD tidak ada, pihak LH bisa meminta bantuan ke provinsi dan kementerian.
(Noli/CN)

















